KATANDA.ID, Lahat – Bulan puasa ini tentunya membawa berkah dan nikmat tersendiri, bagi pedagang makanan dan minuman (Mamin), tak terkecuali makanan khas Kabupaten Lahat yakni, Lemang yang terbuat dari campuran beras, ketan maupun pisang ini, mengalami kenaikan 2x lipat dari hari biasa.
Sangkut (49) penjual lemang menerangkan, kalau dihari biasa, lemang hanya terjual 40-50 perharinya, akan tetapi, dibulan penuh berkah ini sampai 100 buah.
“Alhamdulillah, banyak pesanan dek, perharinya rata-rata terjual 90-100 buah lemang. Paling dicari pemesan kombinasi ketan dan beras, karena rasanya yang gurih,” urainya, Jumat (15/4/2022).
Dirinya menambahkan, kebanyakan pemesan berasal dari Merapi, Kikim dan Pulau Pinang sebagian. Memang lemang buatan menggunakan racikan bumbu khusus.
“Lemang saya lain rasanya daripada yang dijual ditempat lain. Sebab, ada bumbu peninggalan keluarga sebagai cipta rasa paling beda,” tukas Sangkut.
Sementara itu, Romlah pembeli lemang menuturkan, dirinya sangat menyukai lemang campuran ketan dan beras. Selain rasanya gurih, ketika dimakan pun sangat berbeda didalam mulut.
“Keluarga sangat menyukainya, terlebih lagi disajikan saat berbuka puasa. Cipta rasanya tidak hilang dan sangat renyah waktu dikunyah,” tukasnya. (Sm)