KATANDA.ID, Jakarta – Pelatih klub NBA Golden State Warriors, Steve Kerr nyaris menangis saat bicara mengenai penembakan maut yang menewaskan anak-anak dan orang dewasa di Sekolah Dasar Robb, Uvalde, Texas Selatan, Amerika Serikat, Selasa (24/5) waktu setempat.
Kerr begitu emosional saat memberikan pernyataan mengenai peristiwa penembakan di SD Robb yang menewaskan puluhan orang itu. Mantan pemain Chicago Bulls itu mengutarakannya jelang pertandingan Dallas Mavericks vs Golden State Warriors di gim keempat final Wilayah Barat NBA.
“Saya tidak akan berbicara mengenai basket. Tidak ada apapun yang terjadi di tim kami selama enam jam terakhir. Kami akan tetap memulai pertandingan dengan cara yang sama. Pertanyaan mengenai basket tidak penting,” ujar Kerr dilansir dari Sportingnews.
muk di SEA Games, Malaysia Jumpa Mimpi Buruk di Piala Asia U-23
“Sejak terjadi penembakan di sekitar kita, 14 anak terbunuh, sekitar 643 meter dari sini, dan seorang guru. Dan dalam 10 terakhir seorang pria kulit hitam terbunuh di supermarket. Seorang jemaat gereja juga terbunuh di California Selatan. Sekarang ada anak-anak yang dibunuh di sekolah. Kapan kita akan melakukan sesuatu?” kata Kerr lagi dengan suara bergetar dan nyaris menangis.
Kerr juga mengaku capek dengan kondisi yang terjadi. Hal ini lantaran ia melihat tidak ada tindakan berarti dari pemerintah untuk mengontrol penggunaan senjata di AS.
Pelatih berusia 56 itu diketahui sebagai sosok yang vokal bicara mengenai aturan penggunaan senjata di Negeri Paman Sam sejak lama. Ayah Kerr sendiri, Malcolm tewas ditembak oleh dua orang pria bersenjata tahun 1984.
Sementara itu, korban tewas penembakan maut di SD Robb Texas kini bertambah menjadi 18 anak-anak dan tiga orang dewasa. Gubernur Texas Greg Abbott semula mengatakan bahwa ada 15 orang tewas akibat insiden mengerikan itu yang terdiri dari 14 siswa dan 1 orang guru.
Namun, tak lama, Kepolisian Texas memperbarui laporan mereka bahwa korban tewas bertambah menjadi 18 anak-anak dan tiga orang dewasa, seperti dilansir Reuters. Dikutip dari CNN Indonesia.