SKK Migas-KKKS Dukung Muba Vocational Center

Pembukaan pelatihan kompetensi bidang industri migas di Muba. (FOTO : Humas SKK Migas)

KATANDA.ID, Sekayu — Komitmen Bupati Musi Banyuasin (Muba) saat dijabat Dodi Reza Alex yang kini tengah menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri (PN) Palembang untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) lokal pada sektor minyak dan gas (migas) melalui Muba Vocation Centre (MVC) atau Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Migas sampai kini masih berlangsung.

Pemerintah Kabupaten Muba bersama SKK Migas – KKKS wilayah Muba kembali membuka program pelatihan kompetensi bidang industri migas untuk tahun 2022. Pelatihan ini dibuka Plt. Bupati Muba Beni Hernedi didampingi Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan, Kadisnakertrans Muba, Presiden Asosiasi Saint Techno Park dan pimpinan KKKS Wilayah Kabupaten Muba, Kamis (19/5) di Griya Serasan Sekate Pendopoan Bupati Musi Banyuasin.

Bacaan Lainnya

MVC yang diresmikan Bupati Dodi Reza Alex pada 27 September 2021 berdiri sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas SDM di Muba khususnya untuk menciptakan tenaga-tenaga yang siap dipekerjakan di sektor migas.

Dalam keterangan resmi SKK Migas Perwakilan Sumbagsel menyebutkan, pusat pelatihan di Muba memberikan peluang bagi tenaga kerja lokal untuk dapat dipekerjakan di perusahaan-perusahaan migas khususnya yang beroperasional di Kabupaten Musi Banyuasin. Ini sejalan dengan Perda Muba nomor 2 tahun 2020 tentang Pemberdayaan dan Penempatan Tenaga Kerja.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan menyampaikan harapannya, Muba Vocational Center dapat menjadi pusat pelatihan yang akan melahirkan SDM berkualitas, berkompeten dan memiliki daya saing tinggi di dunia kerja.

“Semoga pelatihan ini dapat menarik minat anak muda di Muba untuk meningkatkan kapasitas ataupun kemampuan sehingga nanti dapat bergabung sebagai pekerja di industri hulu migas,” katanya.

Anggono juga mengharapkan tenaga-tenaga yang telah mengantongi sertifikasi dari MVC dapat pula bersaing di wilayah lain tidak hanya di Muba namun juga di daerah lain bahkan ke perusahaan-perusahaan multinasional.

Sementara itu Plt. Bupati Muba Beni Hernedi juga mengharapkan pusat pelatihan ini dapat melahirkan tenaga-tenaga kerja lokal yang dapat bersaing tidak hanya di daerahnya saja namun juga di kancah nasional maupun internasional. Dari program pelatihan 2021 lalu telah terbukti para peserta pendidikan dapat diserap sebagai pekerja di beberapa perusahaan.

Rangkaian kegiatan pembukaan program pelatihan 2022 juga diisi dengan kunjungan ke fasilitas eks KSO Pertamina Field Ramba yang direncanakan akan diaktifkan kembali sebagai tempat praktik pelatihan sektor migas. (ril/mas)

 

Pos terkait