KATANDA.ID, Empat Lawang – Sejumlah toko masyrakat serta Ormas pemuda di kota Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang meminta kepada pihak PLN Tebing Tinggi, agar tidak terjadi pemadaman listrik (byrpert,red) selama bulan puasa.
“Diharapkan selama bulan puasa PLN tidak terjadi byrpert, karena umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa secara khusuk,” ungkap Medi Wakil ketua Ormas Pemuda Pancasila Kabupaten Empat Lawang.
Dikatakannya, Sering pemadan itu membuat masyarakat mengeluh terutma masyarakat tebing tinggi. Oleh karena itu dirinya berharap selama bulan puasa tidak terjadi pemadaman listrik,” tujuannya memberikan kenyamanan kepada umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa,” ungkapnya.
Lebih lanjut dia menuturkan, kondisi dimana sering mati lampu itu menjelang waktu berbuka puasa atau magrib. Diman saat itu umat muslim sedang khusuknya menjalankan ibadah puasa dan solat.
“Nah tadi hari ini saja ada lima kali terjadi mati lampu, kemarin menjelang magrib pas beduk buka mati lampunya. Hal itu tentunya dikeluhkan warga,” katanya.
Senada dikatakan toko masayarakat Tebing Tinggi, Humaidi. Dia mengatkan, selain mengangu kenyamanan umat muslim beribadah, kerap terjadinya byrpert ini dapat juga merusak barang elektronik dirumah.
“Banyak warga mengeluh akibat byrpert harta mereka barang elektronik seperti telivisi dan kulkas alami kerusakan,’ ujarnya.
Jadi ia berharap, kepada pihak PLN pada bulan puasa ini jangan nian melakukan byrpet itu tadi dapat membuat tidak nyaman umat muslim yang sedang beribada.